Malam Kilauan Tenda Berwarna-Keberagaman dalam Kebersamaan
Malam tampak lebih gemerlap di halaman Masjid Raya Habiburrahman, Bandung. Kilauan tenda warni-warni berdiri berjajar, menciptakan pemandangan yang unik dan menyegarkan. Inilah suasana itikaf yang diselenggarakan oleh komunitas pecinta masjid setempat. Malam itikaf ini menjadi momen bagi umat Islam untuk lebih mendekatkan diri kepada Sang Pencipta.
Peserta itikaf malam itu datang dari berbagai lokasi di sekitar Bandung. Mereka membawa serta keluarga dan teman-teman untuk berbagi pengalaman spiritual. Di tengah pandemi yang mulai mereda, acara ini menjadi salah satu yang pertama dilakukan dengan jumlah peserta yang cukup banyak.
Persiapan dan Semangat Kebersamaan
Panitia acara sudah bersiap sejak sore hari. Mereka memfasilitasi peserta dengan perlengkapan seperti tenda, lampu penerangan, dan fasilitas sanitasi. Semangat kebersamaan sangat terasa saat setiap orang saling membantu mendirikan tenda masing-masing. Suasana semakin terasa akrab ketika setiap tenda dihias sesuai selera pemiliknya.
Tak hanya warga lokal, acara ini juga menarik minat peserta dari luar daerah. Banyak pendatang dari Jakarta, Bogor, hingga Yogyakarta yang sengaja datang untuk merasakan suasana berbeda. Kehadiran mereka menambah keragaman dalam acara ini.
Makna Spiritual di Balik Keindahan Visual
Di tengah ramai dan gemerlapnya warna, aktivitas ibadah tetap menjadi pusat dari malam itu. Suara merdu lantunan ayat-ayat suci Al-Qur’an bergema di seluruh area. Sesi ceramah dan diskusi keagamaan pun diadakan untuk menambah wawasan rohani para peserta. Di sela-sela kegiatan, para peserta juga menyempatkan diri melakukan shalat sunah dan berdzikir secara khidmat.
Banyak peserta mengungkapkan kebahagiaan setelah mengikuti malam itikaf ini. Seperti diungkapkan oleh Ahmad Mubarak, salah seorang peserta, “Suasana di sini sangat nyaman. Selain bisa beribadah dengan khusyuk, kita juga bisa mengenal banyak teman baru. Ini pengalaman yang luar biasa.” Ahmad memilih hadir setelah mendapatkan rekomendasi dari rekannya yang kebetulan panitia acara.
Pengaruh Positif terhadap Komunitas
Pihak Masjid Raya Habiburrahman mengaku senang dengan respons positif dari para peserta. Kepala Bidang Program, Haji Ridwan Hidayat, mengatakan bahwa acara ini adalah salah satu bentuk upaya masjid dalam menciptakan lingkungan yang religius dan ramah bagi semua kalangan. Menurutnya, kegiatan ini diharapkan mampu menjadi agenda rutin di masa depan.
Kehadiran tenda-tenda berwarna bukan hanya memeriahkan suasana secara visual, tetapi juga memberikan pengalaman berbeda bagi para peserta. Banyak yang berharap kegiatan semacam ini bisa diadakan lebih sering, terutama menjelang bulan suci Ramadan. Setiap tenda seolah menjadi simbol keberagaman dan kebersamaan dalam itikaf yang dijalani bersama.
Tindak Lanjut dan Harapan ke Depan
Setelah suksesnya acara malam ini, panitia merencanakan evaluasi dan tindak lanjut. Mereka berharap dapat menjangkau lebih banyak peserta di acara berikutnya, dengan persiapan yang lebih matang. Momen ini sekaligus menjadi salah satu cara untuk mempererat silaturahmi antar jamaah.
Di tengah maraknya kegiatan serupa di berbagai tempat, Masjid Raya Habiburrahman terus berkomitmen memberikan yang terbaik. Dengan menggandeng berbagai komunitas dan kelompok masyarakat, masjid ini ingin menjadi pusat kegiatan keagamaan dan sosial yang inklusif. Semoga semangat kebersamaan dan ketenangan spiritual terus tumbuh di setiap hati.
