Punya mobil itu ibarat punya partner perjalanan. Setiap hari bareng-bareng ngadepin macet, cuaca ekstrem, sampai jalan rusak. Tapi kadang, karena terlalu sibuk atau merasa mobil “masih bisa jalan”, kita suka lupa merhatiin kondisi kendaraan sendiri.
Padahal, mobil juga bisa kasih sinyal kalau dia butuh diservis. Sayangnya, banyak pemilik kendaraan yang sering mengabaikan tanda-tanda kecil itu, sampai akhirnya rusak parah dan butuh biaya servis yang gak sedikit.
Yuk, kenali tanda-tanda mobil kamu harus segera diservis, biar gak kejadian “nasi udah jadi bubur” di tengah jalan!
Kenapa Harus Peka Sama Tanda-Tanda Mobil?
Dilansir dari situs Berita Harian Online, Servis berkala itu gak cuma soal ganti oli dan cuci mobil. Ini adalah langkah penting untuk menjaga performa, kenyamanan, dan yang paling penting: keselamatan kamu di jalan. Mobil yang tampak baik-baik saja di luar, bisa jadi menyimpan masalah serius di dalam mesinnya.
Kalau kamu telat menyervis mobil:
-
Kerusakan bisa menjalar ke komponen lain
-
Konsumsi BBM bisa boros banget
-
Risiko mogok mendadak makin tinggi
-
Biaya perbaikan jadi lebih mahal
Tanda-Tanda Mobil Perlu Segera Diservis
Berikut ini beberapa sinyal yang sering muncul dan gak boleh kamu anggap sepele:
1. Mesin Sulit Dihidupkan
Kalau mobil kamu mulai susah di-starter, apalagi di pagi hari, bisa jadi masalahnya ada di sistem kelistrikan atau aki yang mulai soak. Bisa juga karena sistem pengapian bermasalah. Jangan tunggu mogok dulu, ya!
2. Lampu Indikator Menyala
Mobil zaman sekarang sudah canggih, hampir semua masalah bisa terdeteksi lewat lampu indikator di dashboard. Misalnya:
-
Check engine menyala
-
ABS warning muncul
-
Indikator tekanan oli menyala
Kalau salah satu atau beberapa menyala, itu tandanya ada sistem yang perlu dicek atau diperbaiki segera.
3. Suara Aneh dari Mesin
Denger suara “ngik-ngik”, “berdecit”, atau suara kasar yang gak biasa dari kap mesin? Bisa jadi ada fan belt yang aus, bearing aus, atau masalah pada transmisi. Suara aneh ini adalah panggilan darurat dari mobil kamu.
4. Konsumsi BBM Jadi Boros
Kalau kamu merasa bensin cepat habis padahal rute dan gaya mengemudi gak berubah, kemungkinan ada masalah di filter udara, injektor bahan bakar, atau sensor oksigen. Servis rutin bisa bantu mengembalikan efisiensi BBM.
5. Getaran atau Tarikan Tidak Normal
Mobil terasa bergetar saat kecepatan tinggi atau tarikan jadi berat dan gak responsif? Ini bisa disebabkan oleh ban yang tidak balance, rem yang menekan, atau sistem transmisi yang bermasalah.
Bagian Mobil yang Harus Diservis Secara Berkala
Biar kamu gak bingung kapan harus servis, berikut ini daftar komponen penting yang wajib dicek secara rutin:
-
Oli mesin – Ganti tiap 5.000–10.000 km
-
Filter udara & oli – Ganti tiap 10.000 km
-
Kampas rem – Cek tiap 20.000 km
-
Aki – Umumnya tahan 1,5–2 tahun
-
Ban & spooring – Cek kondisi dan tekanan rutin
-
Radiator – Tambah atau ganti air radiator jika berkurang
-
Busi & kabel busi – Wajib dicek jika tarikan mulai berat
-
AC mobil – Bersihkan filter kabin secara berkala
Catatan: Angka di atas bisa berbeda tergantung jenis mobil dan intensitas pemakaian, ya!
Tips Biar Gak Lupa Jadwal Servis
Kadang lupa itu wajar. Tapi untuk urusan servis mobil, ada beberapa cara biar kamu gak keteteran:
-
Pasang reminder di kalender HP tiap 6 bulan
-
Simpan buku servis mobil dan catatan kilometer terakhir
-
Gunakan aplikasi pengingat servis (beberapa bengkel resmi sudah punya aplikasi ini)
-
Servis rutin bareng momen gajian atau akhir bulan biar lebih mudah diingat
Penutup
Mobil adalah kendaraan, tapi juga tanggung jawab. Menjaga kondisi mobil lewat servis rutin itu bukan cuma soal uang, tapi juga tentang nyawa kamu, keluarga, dan pengguna jalan lainnya.
Jadi, kalau kamu merasa mobil mulai “ngambek”, jangan anggap sepele. Ingat bahwa sedikit perhatian hari ini bisa menyelamatkan kamu dari masalah besar di kemudian hari. Yuk, jadi pengemudi yang lebih bijak dengan mulai peka terhadap kondisi mobil sendiri!