Bandung, Infojabar.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung tengah mempersiapkan pembangunan dapur gizi khusus sebagai bagian dari program pemerintah pusat, Makan Bergizi Gratis (MBG), yang akan diluncurkan pada 2025.
Penjabat Wali Kota Bandung, A Koswara, menjelaskan bahwa dapur gizi ini akan dibangun di lahan milik Pemkot Bandung yang terletak di Kelurahan Babakansari, Kecamatan Kiaracondong, dengan luas area mencapai 1.000 meter persegi.
“Tujuan pembangunan dapur ini adalah untuk mendukung penyediaan makanan bergizi bagi sekolah-sekolah di Kota Bandung,” ujar Koswara di Bandung, Kamis (12/12).
Koswara memastikan bahwa proses administrasi dan alokasi lahan untuk proyek ini akan dipercepat agar pembangunan dapat dimulai pada Januari 2025. “Proses administrasi terkait pinjam pakai lahan sudah sesuai, dan kami berharap pembangunan dapat segera dilaksanakan,” tambahnya.
Sekretaris Daerah Kota Bandung, Dharmawan, menyebutkan bahwa persiapan administrasi pembangunan dapur gizi ini hampir selesai. Pihaknya kini fokus pada kebutuhan luas bangunan dan fasilitas pendukung yang akan memastikan dapur tersebut dapat beroperasi dengan optimal.
“Rapat-rapat awal mengenai kebutuhan dapur sehat telah dilakukan, dan kami akan segera menyelesaikan proses pinjam pakai lahan agar pembangunan dapat segera dimulai,” ungkap Dharmawan.
Program MBG yang akan dimulai pada 2025 ini bertujuan untuk meningkatkan gizi dan kesehatan anak-anak, serta ibu hamil dan menyusui di berbagai daerah. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam menurunkan angka stunting di Indonesia.
Tidak hanya untuk peserta didik, program ini juga menyasar kelompok rentan stunting lainnya, seperti calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui, dan ibu dengan balita. Keterlibatan aktif pemerintah daerah, termasuk pemerintah desa, sangat diharapkan agar program ini dapat berjalan dengan sukses sesuai dengan komitmen pemerintah pusat.